Inilah 5 Bahan Makanan yang Bisa Meningkatkan Kesuburan

Saturday, 12 November 2011

Inilah 5 Bahan Makanan yang Bisa Meningkatkan Kesuburan

Bagi pasangan yang baru menikah, secepatnya mendapatkan momongan adalah sebuah harapan. Selain konsultasi spesialis, konsumsi makanan harus diperhatikan secara serius, karena bisa membantu perkembangan fisik dan mental. Terutama memperhatikan nutrisi yang bisa meningkatkan kesuburan dan dorongan seks. Dari beberapa sumber yang didapat uniknya.com mencoba menuangkan makanan yang memiliki nutrisi tinggi di bawah ini

1. Seng

Zinc atau Seng merupakan salah satu nutrisi penting untuk meningkatkan libido dan produksi sperma. Jika kekurangan gizi termasuk zinc bisa menurunkan dorongan seks pada wanita dan merendahkan kualitas sperma terhadap laki-laki. Untuk memperoleh Zinc yang tinggi kita bisa mengkonsumsi kerang terutama tiram, roti gandum, beras merah, sayuran hijau, daging merah dan kalkun.

Seng (Sumber: blogspot.com)

2.Selenium

Mineral atau Selenium juga sangat penting untuk melindungi kesehatan sperma pada laki-laki dan ovarium milik wanita. Sangat mudah mendapatkan makanan yang memiliki kandungan Selenium tinggi, karena terdapat pada daging, beras merah, jeroan, dan oatmeal yang kesemuanya itu merupakan sumber yang baik bagi tubuh.

Selenium (Sumber: infoternak.com)

3. Mangan

Metabolisme Estrogen pada wanita tergantung pada nutrisi, jika tidak ingin mengurangi kesuburan pada wanita. Alangkah lebih baik jika lebih banyak mencoba untuk makan bayam, Chestnut, teh, sereal gandum, kismis, nanas, kacang, dan kacang polong untuk mendapatkan sumber yang baik mangan.

Mangan (Sumber: bestbio4life.com)

4. Asam Lemak Esensial

Tidak kalah pentingnya untuk menjaga kesuburan adalan asam lemak esensial yang bisa ditemukan dalam minyak bunga matahari, minyak sayur dan kacang-kacangan. Semua itu untuk menjaga kualitas dan kesuburan.

Asam Lemak Esensial (sumber: bestbio4life.com)

5.Phytoestrogen

Inilah salah satu untuk untuk menjaga hormon estrogen. Terutama bagi wanita yang bisa mendapatkannya di kedelai dan produk olahan, seperti minuman susu kedelai dan tahu. Selain itu, senyawa kimia ini juga dapat membantu melindungi dari kanker prostat dan kanker lainnya, serta untuk mencegah terjadinya tumor.