[Dayilmu.blogspot.com]
Bagi remaja, menata rambut adalah segala-galanya.
Terkadang, mereka bisa melakukannya beberapa kali sehari. Namun bagi
Megan Stewart (13), menyisir rambut bisa jadi hal yang mematikan. Lho?
Tak hanya
menyisir, Megan juga tak boleh menyentuh balon karet atau baju hangat
(sweater) berbahan poliester. Gadis ini mengidap kelainan yang
menyebabkan kontak dengan listrik statis menjadi hal yang mematikan
baginya.
Kondisi medis amat langka yang disebut Hair Brushing Syndrome ini baru didiagnosa padanya sekitar tiga tahun lalu. Bermula dari sang ibu, Sharon (41), saat menyisirkan rambut Megan. Tiba-tiba, putrinya itu pingsan dan bibirnya biru.
“Saya mengira ia kena serangan (jantung), yang belum pernah ia alami. Kami memanggil paramedis dan benar-benar ketakutan. Saat diberi tahu, kami semua terkejut dengan kondisi Megan, apalagi dokter baru pernah mendengarnya sekali,” ujar Sharon kepada Mirror.
Kalangan medis menduga Megan mengidap kondisi aneh ini karena terlahir prematur dan mengalami komplikasi. Megan mengidap hernia diafragma yang menekan perutnya, sehingga hanya satu paru-parunya yang bisa tumbuh.
Kondisi medis amat langka yang disebut Hair Brushing Syndrome ini baru didiagnosa padanya sekitar tiga tahun lalu. Bermula dari sang ibu, Sharon (41), saat menyisirkan rambut Megan. Tiba-tiba, putrinya itu pingsan dan bibirnya biru.
“Saya mengira ia kena serangan (jantung), yang belum pernah ia alami. Kami memanggil paramedis dan benar-benar ketakutan. Saat diberi tahu, kami semua terkejut dengan kondisi Megan, apalagi dokter baru pernah mendengarnya sekali,” ujar Sharon kepada Mirror.
Kalangan medis menduga Megan mengidap kondisi aneh ini karena terlahir prematur dan mengalami komplikasi. Megan mengidap hernia diafragma yang menekan perutnya, sehingga hanya satu paru-parunya yang bisa tumbuh.
Megan sempat ditahan di Royal Hospital selama 18 bulan karena tak cukup kuat untuk pulang. Sindrom aneh itu juga memaksa Megan menjauhi listrik statis. “Meski begitu, ia gadis yang amat gembira dan penuh semangat. Ia mengalahkan segalanya,” ujar Sharon, didukung suami sekaligus ayah Megan, Ian.
0 comments
Post a Comment
Mari tinggalkan komentar yang baik dan benar