[Dayilmu.blogspot.com]
Google mungkin tidak
memiliki jejak yang cukup bagus di dunia social media. Namun Google+,
layanan baru di jejaring sosial, adalah upaya mereka yang paling
ambisius untuk menumbangkan Facebook.
Bukan tidak mungkin, Facebook nantinya bakal
terancam oleh sepak terjang Google+. Berikut 5 alasannya, dikutip dari
DigitalTrends, Kamis (30/6/2011):
1. Google+
sederhana dan mudah dipakai
Beberapa pihak yang sudah mencoba versi beta
Google+ secara umum memberi penilaian positif. Disebutkan bahwa
Google+ mudah dinavigasi serta intuitif.
Impresi pada interface juga umumnya positif. Dari sisi fungsionalitas
dan visual, Google sepertinya memulai langkah dengan tepat. Menu-menu di
Google+ mudah dimengerti. “Ini bisa segera menjadi alternatif yang
solid dari Facebook,” tulis situs teknologi Mashable.
2. Google telah belajar dari Facebook
Jelas dalam pembuatan
Google +, Google belajar banyak dari situs jejaring nomor satu saat
ini, Facebook. Sebagai hasilnya, Google+ diluncurkan dengan desain
simpel dan beberapa fiturnya mirip dengan Facebook.
Seluruh fitur di
Facebook bertujuan untuk membuat penggunanya terus mengaksesnya. Google
sepertinya menyadari hal ini sehingga mengimplementasikannya di
Google+. Tidak cukup hanya memiliki fitur yang mirip dengan Facebook,
ada pula berbagai tambahan fitur lain yang menarik dan tidak ada di
Facebook.
3. Google+ memiliki beberapa layanan inti yang menarik
Secara umum, ada
beberapa layanan inti di Google+ yaitu Profile+Circles, Stream+Sparks,
Hangouts+Huddle, dan photos. Semuanya menyajikan beberapa kelebihan
yang tidak dimiliki pesaing seperti Facebook.
Misalnya Profile + Circles, di mana user dimudahkan dalam membagi grup
teman secara mudah dan personal. Setelah dibagi dalam grup, user bisa
berkomunikasi dengan anggota satu grup saja atau pada seluruh grup
sekaligus. Kemudian, Stream+Sparks adalah versi news feed ala Facebook, namun lebih mudah difilter. Lalu
fitur Hangouts+Huddle memungkinkan user melakuan video chat.
4. Google+ terintegrasi dengan berbagai layanan Google.
Di bidang foto Google+,
Google mengintegrasikannya dengan layanan Picassa. Memang berbagai
produk Google akan terintegrasi secara mendalam dalam Google+ dan akan
terus bertambah di masa depan.
Dilaporkan, lebih dari 100 layanan Google
yang berbeda telah ditweak atau dirilis untuk terintegrasi dengan baik
di Google+, baik dalam tampilan visual maupun fungsionalitasnya. Jadi
user bisa berharap, Gmail, Google Reader, Google Music ataupun Google
Docs bisa dipakai di Goggle+.
5. Google tidak ingin kegagalan sebelumnya terulang
Google Wave, Google
Buzz atau Google Health adalah layanan sosial dari Google yang gagal.
Tentu saja raksasa internet ini belajar dari kegagalan tersebut
sehingga Google+ tidak mengalami nasib yang sama. Jadi, segala upaya
terbaik mereka dikerahkan untuk Google+ dalam menyaingi superioritas
Facebook.
http://koranbaru.com/5-alasan-google-kalahkan-facebook/
0 comments
Post a Comment
Mari tinggalkan komentar yang baik dan benar